Penghargaan KIP Award 2019

  • Dec 28, 2019
  • kalipucangwetan-batang
  • POTENSI DESA, PEMERINTAHAN

Pengahargaan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Tahun 2019 diadakan oleh Komisi Informasi Provinsi Jawa Tengah, bertempat di Hotel Patra Semarang. diikuti oleh Badan Publik Pemerintah Daerah, OPD, Rumah Sakit, dan Pemerintah Desa. untuk Badan Publik Pemerintah Desa Kalipucang Wetan mendapatkan nilai 86,87 dengan kategori menuju informatif, sebanyak 51 Badan Publik Desa mengikuti Penilai SAQ, Uji Publik dan Visitasi. [gallery ids="3872,3873,3874"] MENYAJIKAN INFORMASI INTERAKTIF DAN INOVATIF Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, memberikan sambutan dalam pembukaan Anugerah Keterbukaan Informasi Badan Publik (KIBP) Provinsi Jawa Tengah, di Hotel Patra Semarang, Kamis (19/12/2019). Gubernur Jawa Tengah mengatakan, informasi yang sudah dinilai oleh indikator sudah baik, dititik ini dimana mendapatkan informasi dengan cara yang kaku jadi masyarakat. Tetapi menyajikan informasi dengan cara yang interaktif dan inovatif agar masyarakat penasaran dan ingin tahu. MC Batang, Jateng/Roza/Jumadi BERIKAN PENGAHARGAAN BP INFORMATIF Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kiri), memberikan penghargaan Badan Publik (BP) kategori informative se-Jawa Tengah untuk kategori Kabupaten dan Kota kepada Bupati Batang Wihaji (ketiga kanan) dalam pembukaan Anugerah Keterbukaan Informasi Badan Publik (KIBP) Provinsi Jawa Tengah, di Hotel Patra Semarang, Kamis (19/12/2019). Penghargaan BP kategori Informatif se-Jateng diberikan kepada Pemerintah Kabupaten Batang dengan nilai 93,14. MC Batang, Jateng/Roza/Jumadi TANTANGAN HADAPI ANOMALI INFORMASI Ketua Komisi Informasi Provinsi Jawa Tengah Sosiawan, memberikan sambutan dalam pembukaan Anugerah Keterbukaan Informasi Badan Publik (KIBP) Provinsi Jawa Tengah, di Hotel Patra Semarang, Kamis (19/12/2019). Sosiawan mengatakan, tantangan yang kita hadapi adalah anomali informasi sekarang ini, untungnya semua badan publik justru mampu menjadi institusi yang mampu menangkal informasi-informasi yang tidak benar dan informasi yang tidak berkualitas. MC Batang, Jateng/Roza/Jumadi   https://radarpekalongan.co.id/91039/pemkab-batang-juara-pertama-kip-se-jawa-tengah/?fbclid=IwAR3OenLfg_o3c9rqcrX6irygNRfhyWV44rVPixCCjqE6e0c-wyNddEJzbkU Semarang – Prestasi membanggakan diraih oleh Pemerintah Kabupaten Batang, yaitu menjadi yang terbaik atau peringkat pertama Kategori Keterbukaan Informatif Publik di Jawa Tengah dengan skor 93.14. Atas prestasi tersebut, Kabupaten Batang diganjar penghargaan Anugrah Keterbukaan Informsi Publik tingkat Provinsi Jawa Tengah yang diserahkan langsung oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kepada Bupati Batang Wihaji di Hotel Patrajasa Semaramg, Kamis ( 19/12/2019) malam. Pemberian anugrah tersebut juga di hadiri oleh Bupati dan Wali Kota Se-Jawa Tengah. “Saya merasa senang dan bangga atas prestasi ini, sekaligus sebagai cambuk kita bersama selaku birokrasi untuk berpacu mempertahankan dan bisa lebih baik lagi,” ungkap Bupati Wihaji. Menurut Bupati Wihaji menjadi juara pertama dengan nilai tertinggi se-Jawa Tengah, tentunya tidaklah mudah. Banyak hal yang harus terus dibenahi agar bisa memberikan informasi yang angkutabel dan transpran serta cepat kepada masyarakat. “Prestasi ini memang lompatan yang luar biasa bagi kami, karena tahun kemarin hanya bisa masuk tiga besar, dan sekarang menjadi juara utama berkat kerja keras semua OPD dan pemerintah desa. Saya sangat apresiasi dengan Dinas Kominfo sebagai leading sektor, dan prestasi ini menjdai inspirasi kita bersama dengan OPD lainnya 0agar kerja lebih giat lagi,” terang Wihaji. Bupati menambahkan, semangat keterbukaan publik tidak hanya transparan saja, tapi masyarakat juga harus mengetahui seluk beluk tentang pemerintahan dan program-programnya. Gubenur Jawa Tangah, Ganjar Pranowo dalam sambutnya mengatakan bahwa pemerintah dalam keterbukaan informasi perlu ada inovasi, dan informasi berbasis website saja tidak cukup. “Informsi berbasis media sosial yang kekinian sekarang lebih mudah ditangkap oleh publik. Oleh karena itu, gunakan sarana media sosial untuk berinteraksi dengan masyarakat,” pinta Ganjar. Tidak hanya Pemkab yang mendapatkankan penghargaan, namun ditingkat desa juga mampu berbicara dikancah Provinsi. Hal itu dibuktikan dengan raihan Penghargaan Anugerah Pemerintah Desa menuju informtif yang diraih oleh Desa Kemiri Barat dengan skor 81.67, Pemerintah Desa kategori menuju informatif Desa Kalipucang Wetan dengan skor nilai 86.87. (don/hmb)